Bupati Barru Apresiasi Terlaksananya Wisuda Santri Masjid Agung Nurul Iman

BARRU - Bupati Barru Ir.H.Suardi Saleh, M.Si., Ph.D(HC) hadiri acara Wisuda Santri Masjid Agung Nurul Iman Kabupaten Barru pada Selasa (22/10/2023)

Kegiatan Wisuda Santri / Penamatan Massal (Khatamul Qur'an) tingkat TPA/TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an) merupakan rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional Tahun 2024 Tingkat Kab.Barru.

Baca juga: Tingkatkan Integritas Pejabat, Pj Sekda Buka Penguatan Kapasitas Jabatan Administrasi Pemprov Sulsel

Diawal sambutannya, Bupati Barru  menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala Kementerian Agama Kab.Barru beserta Jajaran Dan Kabag Kesra bersama jajarannya sehingga kegiatan luar biasa ini bisa terlaksana.

Lebih lanjut, Kepada anak-anak yang diwisuda Bupati Barru mengucapkan selamat sudah menamatkan baca Al Qur'an 30 juz.

Baca juga: Bupati Barru Buka Lokakarya Peningkatan Kapasitas PPID, Ini Tujuannya !

"seandainya ASN, anak-anakku sudah memenuhi syarat untuk naik pangkat, naik golongan dan naik jabatan karena di Pemkab.Barru salah satu syarat untuk naik pangkat, naik golongan dan naik jabatan yaitu harus mampu membaca Al-Qur'an", ungkapnya.

Baca juga: Wilayah Kerja Bea Cukai Teluk Bayur Dialihkan ke Kanwil Riau

Kepada orang tua, Bupati Barru juga mengucapkan terima kasih atas kesadarannya telah membimbing dan mengarahkan anak-anaknya sehingga hari ini di wisuda.

"Begitu juga buat para pimpinan TPA/TPQ  para pimpinan pondok tahfidz,  para guru mengaji atas keikhlasannya mendidik anak-anak kita sehingga bisa diwisuda bersama secara massal", ujarnya.

Baca juga: Gubernur Sulsel Andi Sudirman Serahkan SK Kenaikan Jabatan Fungsional 856 PNS

Pada kesempatan ini, Kepada yang diwisuda Bupati Barru berpesan agar jangan puas dengan capaian ini, bacaan Al - Qur'an harus diulang terus karena jika lama tidak diulangi menjadi tidak lancar, selain itu dengan selalu membaca Al-Qur'an juga akan dapat pahala.

Kemudian kata Bupati Barru, agar anak-anakku belajar memahami makna dan memahami isinya, dan paling penting mengamalkan isi kandungan Al-Qur'an.

Baca juga: Lewat CVC, Bea Cukai Berikan Dukungan Kepada Industri Dalam Negeri

Terkait hari Santri, Bupati Barru menaruh harapan dan mengajak anak-anak untuk bisa lanjut dipesantren karena menurutnya keluaran santri itu hebat, pesantren itu sekolah plus, selain ilmu pengetahuan umum kita juga mendapatkan ilmu Agama yang lebih .

Dibagian ini Dia memotivasi dan meminta anak-anak untuk menyebutkan tokoh - tokoh hebat yang merupakan keluaran/tamatan pesantren dan setiap anak-anak yang menjawab diberikan hadiah.

"ada jadi presiden, ada jadi Presiden, Wakil Presiden, Ada jadi Menteri, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kabag Kesra Setda, Camat bahkan Bupati", ucapnya.

"Dan hebatnya tamatan pesantren suka memberi dan membantu", tambanhya.

Baca juga: Dorong Pertumbuhan Perekonomian Dalam Negeri, Bea Cukai Gali Potensi Ekspor UMKM

Diakhir sambutannya, ia menuturkan,  keberhasilan kita menamatkan anak-anak kita merupakan suatu potensi untuk menata dan membangun masa depan daerah kita.

"Salah satu kiat dan tekad kita  dalam membangun daerah kita ini, yaitu dengan mengacu pada visi daerah kita Kabupaten Barru tercinta ini:“ Kabupaten Barru yang Sejahtera, Mandiri, Berkeadilan dan Bernafaskan Keagamaan”, pungkasnya.

Sebagai tambahan hingga kegiatan ini dimulai jumlah yang diwisuda yang tercatat sementara sebanyak 1.500 Santri.

Hadir Ketua DPRD Kab Barru, Unsur Forkopimda, Plh. Sekda Barru, Pimpinan OPD, para Camat, Para Kepala KUA Se Kab.Barru, para orang tua santri, para santri yang diwisuda.

(MHH/HPB)

Baca juga: Bahas EPSS Tahun 2023, Diskominfo-SP Sulsel dan BPS Sulsel Gelar Rapat Sosialisasi